Showing posts with label LigaSpanyol. Show all posts
Showing posts with label LigaSpanyol. Show all posts

Klub La Liga Primera Spanyol Berbenah Songsong Musim Depan

Diposkan oleh Hulu on 16 June, 2011

Klub La Liga Primera Spanyol Berbenah Songsong Musim Depan
VIVA-BOLA, Valencia tidak mau ketinggalan dari duo raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid, dalam urusan transfer. Peringkat 3 Primera Liga 2010/2011 itu resmi merekrut Dani Parejo dan Adil Rami. Los Che —julukan Valencia— menambah kekuatannya dengan Parejo dan Rami melalui pengumuman, Selasa (14/6).

Parejo direkrut dari Getafe setelah mencapai kata sepakat melalui negosiasi yang sedikit alot. Menurut laporan media Spanyol,Valencia membayar sekitar 6 juta euro plus meminjamkan kiper Miguel Angel Moya. Pemain yang saat ini tengah tampil di ajang EURO U-21 di Denmark itu dikontrak dengan durasi selama lima musim.

Parejo mengawali kariernya di Real Madrid, yang meminjamkannya ke Queens Park Rangers sebelum dijual ke Getafe pada 2009.

”Parejo akan menjadi bagian kampanye kami musim mendatang.Dia pemain muda penuh potensi yang bisa memberikan kontribusi banyak bagi tim,” demikian pernyataan di situs resmi Valencia.

Bersamaan kesepakatan dengan Parejo, Valencia juga memperkenalkan Rami kepada publik.Bek yang didatangkan dari klub juara Ligue1 Lille tersebut diikat selama empat musim.

”Senang bisa bergabung dengan Valencia.Ini sebuah penghargaan bagi karier saya,” ungkap Rami.

Valencia berharap kedatangan Parejo dan Rami dapat membantu mewujudkan target musim 2011/2012. Mereka berambisi masuk 4 besar Primera Liga dan mencatat penampilan bagus di Liga Champions. Musim ini Valencia tertinggal cukup jauh, sebanyak 25 angka, di belakang juara Barcelona.

Sebelum Parejo dan Ramo, Valencia sudah memboyong kiper asal Brasil Diego Alves yang datang dari klub degradasi Almeria awal bulan ini. Sementara itu, Malaga kembali menambah kekuatan dengan mengontrak bek tim nasional (timnas) Spanyol Nacho Monreal dari klub rival Osasuna.

Ini adalah transfer kedua Malaga setelah dua pekan lalu mendatangkan penyerang Belanda Ruud van Nistelrooy. Kesepakatan Malaga dengan Monreal tercapai Rabu (15/6) setelah menjalani tes medis. Pemain yang sudah empat kali membela Spanyol tersebut dibeli dengan harga sekitar 8,6 juta euro.

Malaga menjadi salah satu tim yang aktif dalam bursa transfer menjelang musim mendatang setelah dibeli Seikh Abdullah al- Thani. Anggota keluarga Kerajaan Qatar ingin memperbaiki performa klub yang musim ini finis di peringkat 11 Primera Liga. Dengan kekuatan uangnya, musim depan Malaga berambisi masuk Zona Eropa.

Dari pergerakan di lantai bursa transfer lainnya yang dilakukan klub Primera Liga, dilaporkan rencana Atletico Madrid memboyong playmaker Benfica Pablo Aimar. Entrenador baru Atletico Gregorio Manzano, sebagaimana diklaim AS, mengatakan Aimar adalah salah satu gelandang yang diinginkannya bergabung dengan skuadnya musim mendatang.

Baca SelengkapnyaKlub La Liga Primera Spanyol Berbenah Songsong Musim Depan

Kunci Sukes La Masia - Pembinaan Berjenjang 12 Level

Diposkan oleh Hulu

Kunci Sukes La Masia - Pembinaan Berjenjang 12 Level
VIVA-BOLA, Siapa yang tidak mengenal La Masia ? Akademi Sepak Bola Barcelona itu terus menuai pujian atas keberhasilan menetaskan ratusan pesepak bola kelas dunia. Mereka mampu mengharumkan Blaugrana maupun La Furia Roja di lapangan hijau sepak bola dunia.

Setelah Josep Guardiola, Guillermo Amor, Jordi Cruyff, Carles Puyol, Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Lionel Messi hingga Pedro Rodriguez, La Masia bersiap meluncurkan tiga bintang baru. Tiga pemain yang diprediksi akan menjadi tulang punggung Barcelona dan Spanyol di masa depan adalah Thiago Alcantara, Marc Muniesa, dan Marti Riverola.

Thiago dinilai sebagai pengganti Xavi, Muniesa merupakan penerus Puyol dan Riverola disebut sebagai Iniesta baru. Thiago, Muniesa dan Riverola menjelma menjadi calon bintang masa setelah melewati pendidikan berjenjang sejak kanak-kanak. Tidak mudah untuk bergabung dengan La Masia.

Meski terbuka untuk semua orang, tidak semuanya diterima menjadi siswa La Masia. Sebab, mereka harus melewati seleksi ketat. Hanya anak anak pilihan dan memiliki bakat menjanjikan yang bisa bergabung di La Masia. Dan, 10% akan masuk tim senior Barcelona, seperti yang sedang dirasakan Thiago.

Di Spanyol, La Masia sangat terkenal. Saking bergengsinya, La Masia menjadi tujuan utama banyak kanak-kanak berlatih sepak bola. Fakta menunjukkan,setiap tahun setidaknya 1.000 anak usia 6–8 tahun mendaftarkan diri. Tidak ada syarat khusus bagi pendaftar. La Masia terbuka bagi siapa saja.

Bukan hanya warga Catalan dan Spanyol, La Masia tidak melihat latar belakang negara maupun warna kulit. Anak-anak dari negara lain juga bisa bergabung.

”Kami akan memberi kesempatan selama beberapa hari bagi pendaftar untuk menunjukkan kemampuannya. Selama itu pula kami melakukan penilaian,” ujar Direktur La Masia Carles Folguera kepada El Mundo Deportivo.

”Jika gagal, bukan berarti Anda lemah. Namun karena Anda tidak mengerahkan kemampuan terbaik,” sambungnya.

Untuk menciptakan pemain hebat, Barcelona tidak segan mengeluarkan dana besar. Setiap tahun klub mengeluarkan anggaran 5 juta euro untuk biasa operasional.

Dana digunakan untuk berbagai macam keperluan seperti penyediaan tenaga pelatih, pemberian makanan bergizi, tim medis, psikolog hingga pendidikan formal pemain. Sebab, selain berlatih sepak bola, siswa La Masia juga wajib menerima pendidikan formal. Sistem pendidikan La Masia juga tidak sembarangan. Namun ditentukan sesuai usia.

Para mentor di La Masia tidak serta merta memberikan latihan fisik kepada para murid. Tujuannya agar pertumbuhan fisik tidak terganggu dan demi menghindari cedera permanen. Sebelum berusia 16 tahun, mereka hanya dilatih mengolah si kulit bundar. Barulah setelah itu latihan yang sesungguhnya dimulai.

Selama menjalani pelatihan, para murid akan diajarkan filosofi totaal voetbal versi Spanyol dalam wujud tiqui-taca. Filosofi itu memungkinkan para pemain memainkan sepak bola menyerang ala Belanda yang dikombinasikan dengan gaya permainan Spanyol yang mengandalkan sentuhan satu-dua.

Berkat filosofi itu, Barcelona mampu mengakhiri musim kompetisi 2010/2011 dengan trofi Liga Champions.
(m mirza)
Baca SelengkapnyaKunci Sukes La Masia - Pembinaan Berjenjang 12 Level

Kemana Alexis Sanches Akan Berlabuh Musim Depan ?

Diposkan oleh Hulu

Kemana Alexis Sanches Akan Berlabuh Musim Depan ?
VIVA-BOLA, Bintang Udinese Alexis Sanchez menjadi pusat perhatian transfer musim panas. Setelah menjalin negosiasi dengan Barcelona, kini dia diperebutkan Manchester City (Man City) dan Manchester United (MU).

Minat tinggi The Citizens —julukan Man City— dan The Red Devils,julukan MU, terhadap properti panas dari Chile tersebut ditandai dengan dilakukannya pembicaraan dari utusan masing-masing klub dengan Udinese. The Sun melaporkan, utusan Man City Chief Executive Garry Cook didampingi pejabat administrasi Brian Wood telah tiba di Italia dengan proposal menarik untuk menggaet pemain yang menurut laporan media dibanderol 35-44 juta pounds.

Bagi klub kaya seperti Man City, harga tersebut bukan masalah. Tapi, Man City kabarnya tidak akan membayar lebih dari 25 juta pounds untuk Sanchez. Man City mulai memperhitungkan implikasi financial fairplay yang bakal ditegakkan UEFA. Kubu La Zebrette —julukan Udinese— mengaku tak begitu tertarik dengan penawaran tersebut.

Presiden Udinese Giampalo Pozzo mengatakan, negosiasi mungkin memerlukan waktu untuk mencapai kata sepakat. Hanya, Man City punya alternatif lain yang membuat kesepakatan tercapai, yaitu dana plus tambahan pemain. Manajer Man City Roberto Mancini berharap transfer yang tengah dilakukan klubnya dapat tercapai.

Pelatih asal Italia itu menginginkan seluruh aktivitas transfer sudah terealisasi sebelum memulai rangkaian pramusim. Meski demikian, misi Man City mendatangkan Sanchez bisa digagalkan gerak cepat rival sekota.

Chief Executive MU David Gill kembali terbang ke Barcelona,Rabu (15/6), untuk menggelar pembicaraan dengan Pozzo, yang berdomisili di kota tersebut. MU berada di atas angin seiring pernyataan agen Sanchez, Fernando Felicevich. Dia menegaskan masa depan kliennya masih sangat terbuka.

”Setelah pertemuan dengan Man City,kami menggelar pertemuan dengan yang lainnya,”ungkapnya dikutip Football Italia.

Menilik minat sejumlah klub besar terhadap Sanchez menimbulkan banyak pertanyaan tentang sosok berusia 22 tahun tersebut. Kecepatan dan kemampuannya menyisir sisi lapangan membuatnya kerap dibandingkan dengan Cristiano Ronaldo. Aksi-aksinya di Youtube menggambarkan betapa gaya bermainnya mirip dengan mantan pemain MU yang sekarang merumput di Real Madrid tersebut. Sosoknya juga diidentikkan dengan Lionel Messi.

Kesamaannya dengan Messi adalah drible bolanya yang mumpuni. Nama Sanchez mencuat ketika membela Cile di Piala Dunia 2010. Sanchez turut mengantar negaranya hingga babak 16 besar di Afrika Selatan. Sejak saat itu kariernya melonjak bersama Udinese. Musim ini dia menyumbang 12 gol dalam 31 laga dan mengantarkan Udinese finis di Liga Champions.

Arrigo Sacchi, salah satu legenda hidup Italia, bahkan menyanjung Sanchez sebagai salah seorang fenomena. Selain skill yang luar biasa, Sanchez juga dapat berperan sebagai winger, penyerang dan gelandang serang dengan sama baik.

”Dia adalah seorang fenomena.Dia bisa memberikan tambahan nilai bagi tim mana pun.”
(s wahyudi)
Baca SelengkapnyaKemana Alexis Sanches Akan Berlabuh Musim Depan ?

Valencia Berharap Adil Rami Reinkarnasi Roberto Ayala

Diposkan oleh Hulu on 15 June, 2011

Valencia Berharap Adil Rami Reinkarnasi Roberto Ayala
VIVA-BOLA, Valencia melangkah mulus ke Liga Champions musim depan setelah menyelesakan kompetisi La Liga Primera di peringkat ketiga klasemen akhir. Sayang, pencapaian tersebut tidak mencerminkan keseimbangan di lini belakang.

Kebobolan 44 gol bukan pertanda bagus untuk bermain konstan musim depan di tiga ajang sekaligus, yakni La Liga, Copa del Rey dan Liga Champions. Walhasil, manajemen Mestalla berkonsentrasi penuh untuk menambal lubang di lini belakang, yang seringkali bocor setelah ditinggal Carlos Marchena.

Sosok yang bakal menjadi karang tangguh di lini belakang Los Che musim depan tak lain adalah Adil Rami. Bek sentral berkebangsaan Prancis ini secara resmi diperkenalkan kepada publik, kemarin.

Mendapat nomor punggung 14, Rami digadang-gadang menjadi reinkarnasi Roberto Ayala, bek tangguh legendaris yang berkiprah pada rentang 2000-2007. Pria berpostur 189 cm tersebut memiliki kecakapan membaca permainan lawan, tangguh dalam urusan duel udara dan body charge, serta punya kemampuan tambahan dalam eksekusi tendangan bebas.

Tak pelak, kini Valencianistas sudah bersiap untuk menyaksikan kekuatan kuartet lama yang dulu ada pada Roberto Ayala, Mauricio Pellegrino, Amedeo Carboni dan Carlos Marchena. Musim depan, empat lini belakang bakal diisi duet sentral Adil Rami-David Navarro, yang dijepit Jeremy Mathieu dan Hedwiges Maduro. Sang pemain baru setuju bergabung sampai empat musim ke depan.

Bukti kemampuan pemuda berusia 25 tahun tersebut dalam menjaga area pertahanan sudah ada musim lalu, saat sukses membawa Lille menjadi kampiun Ligue 1. Sistem pertahanan yang digawanginya hanya jebol 36 kali dalam 38 partai.

“Dia sangat disiplin, lugas, tanpa kompromi dan menambah nilai diri dalam urusan mengancam gawang lawan. Dia layak mendarat di Valencia, karena memang harus pergi untuk berkembang. Seiring pengalaman yang didapat, dia akan menjadi bek tangguh masa depan Prancis. Spanyol menjadi lahan latihan terbaik, karena di sana dia bersiap mendapat pelajaran adu cepat dan atraktif menghadapi permainan ala latin yang sangat langka di Eropa,” tutur Rudi Garcia, pelatih Lille.

Dalam pernyataannya kemarin, Presiden Valencia, Manuel Llorente menegaskan, mereka sudah lama menunggu kehadiran Rami. Bersama pemain baru lain, Daniel Parejo, pemain kelahiran Bastia tersebut menjadi andalan.

“Adil punya prospek sangat cerah, dia sudah membuktikan kualitasnya pada kami, sehingga manajemen tak ragu untuk menggaetnya. Musim depan, kami tak khawatir lagi dengan performa lini belakang yang kerap tak konsisten,” ujar Llorente.

Rami sendiri mengenal sepakbola sebagai hobi, dan baru memutuskan untuk benar-benar berkonsentrasi pada pengembangan karier di tahun 2007. Meski terhitung telat, dia berhasil menjadi legenda Lille. Corak permainannya yang menawan, membuat para pemain dan fans Lille memanggilnya ‘Shrek’, yang merujuk pada keberingasan dan wajah serius saat bersua pemain lawan, dan berguna sebagai alat intimidasi yang terbukti manjur.
(m n budiarto)
Baca SelengkapnyaValencia Berharap Adil Rami Reinkarnasi Roberto Ayala

Cristiano Ronaldo Tetap Seria Bersama Los Merengues

Diposkan oleh Hulu

Cristiano Ronaldo Tetap Seria Bersama Los Merengues
VIVA-BOLA, Cristiano Ronaldo tidak akan meninggalkan Real Madrid. Setidaknya untuk satu musim ke depan. Penegasan itu di sampaikan langsung oleh Ronaldo untuk mengcounter beragam kabar terkait dengan masa depannya. Yang terbaru adalah isu bahwa pemain termahal dunia tersebut akan hijrah ke Manchester City.

"Tidak. Saya tidak akan pergi. Saya tegaskan lagi, saya tidak akan pergi," kata Ro naldo dalam wawancara de ngan Cadena COPE kemarin (14/6).

"Jika sekarang Real menyodorkan kontrak sepuluh tahun kedepan, saya akan menekennya," sambung pemain yang masih terikat kontrak dengan Real Madrid sampai 2015 itu.

Dalam sepekan terakhir, Manchester City memang getol melakukan berbagai cara untuk merayu Ronaldo. Rayuan tersebut dimulai dari fee 170 juta euro atau lebih dari Rp 2 triliun. Itu hampir dua kali lipat fee yang dikeluarkan Real Madrid saat memboyong Ronaldo dari Manchester United dua tahun lalu.

Lalu, iming-iming bayaran 24 juta euro (Rp 291 miliar) per tahun. Bandingkan dengan bayaran Ronaldo di Real Madrid saat ini yang ’hanya’ 11 juta euro (Rp 133 miliar) sekalipun berlaku progresif setiap tahunnya. Selain itu, Manchester City melakukan pendekatan non resmi lainnya. Ronaldo menceritakan, salah satu anggota keluarga Kerajaan Abu Dhabi menghubunginya via e-mail dalam beberapa minggu terakhir.

Sebagai catatan, pemilik Manchester City Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan merupakan anggota keluarga Kerajaan Abu Dhabi.

"Dia berusaha meyakinkan bahwa bakal banyak keindahan apabila saya bersedia bergabung dengan Manchester City," jelas Ro naldo.

Anggota keluarga kerajaan tersebut juga mengirimkan foto sebuah sedan mewah Bentley dengan tumpukan uang tunai di jok belakangnya. Bukan hanya itu, seperti dilansir The Mirror, Ronaldo mendapat semacam paket undangan pelakat emas dengan pengirim keluarga Kerajaan Abu Dhabi.

"Itu benar-benar gila,” ujarnya.

Ronaldo menyatakan bahwa dia masih memiliki banyak target yang belum dicapai bersama Real, dari La Liga Primera sampai Liga Champions.

"Saya sudah memberikan banyak gol kepada Real pada musim lalu dan berharap berikutnya adalah memberikan banyak trofi,” jelas bintang asal Portugal berusia 26 tahun tersebut.

Menurut Ronaldo, Real Madrid sebenarnya tidak membutuhkan terlalu banyak perubahan. Yang paling utama harus dilakukan Los Merengues –sebutan Real Madrid– untuk musim depan adalah mempertahankan skuad yang ada. Ronaldo berharap Real Madrid segera mengontrak permanen Emmanuel Adebayor. Striker asal Togo itu dipinjam dari Manchester City pada putaran kedua kompetisi musim lalu.

"Jika menjadi presiden, saya akan mempertahankannya. Dia bukan hanya pemain bagus, tapi juga pribadi yang baik. Terkadang, untuk membangun sebuah tim yang solid, Anda juga butuh pemain yang seimbang di dalam dan di luar lapangan," kata Ronaldo.

Baca SelengkapnyaCristiano Ronaldo Tetap Seria Bersama Los Merengues

Tahun Gemilang Sandro Rosell Bersama Barcelona

Diposkan oleh Hulu on 14 June, 2011


VIVA-BOLA, Nilai A patut diberikan kepada Sandro Rosell yang genap memimpin Barcelona selama setahun, kemarin. Di bawah arahannya, klub Catalan itu mencatat prestasi di dalam dan luar lapangan.

Beberapa pencapaian Rosell tersebut adalah kesuksesan memenangkan tiga turnamen dan perbaikan kondisi finansial klub. Semua hasil positif ini niscaya tidak akan dicapai tanpa pengaruh polesan tangan dingin suksesor Joan Laporta itu. Tanda-tanda kesuksesan Rosell sebenarnya sudah tampak pada pemilihan.

Dia ditampuk sebagai presiden Barcelona lewat voting pada 13 Juni 2010 silam. Dalam kesempatan ini, Rosell mengantongi 60% lebih suara yang masuk atau tertinggi sepanjang sejarah klub. Rosell menjawab kepercayaan mayoritas anggota yang memercayainya itu dengan mengambil kebijakan berani.

Fokus utamanya terletak di sektor finansial. Wajar saja, El Azulgrana ––julukan Barcelona–– memiliki utang sebesar total 431 juta euro saat dia masuk. Berbagai tindakan harus dilakukan agar tidak bangkrut.

”Kondisi keuangan kami lebih parah dari yang saya duga,” tuturnya ketika itu.

Sosok berusia 47 tahun ini menuju pos transfer demi memulai pembenahan. Meski menderita kerugian, dia tanpa ragu melego Dmytro Chygrynskiy ke Shakhtar Donetsk dan menitipkan Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan. Sebab, Rosell melihat ada kemungkinan neraca Barcelona akan makin memerah jika tetap mempertahankan mereka.

Setelah itu Rosell menciptakan kontroversi karena memilih jalan yang melawan sejarah Barcelona, yakni menerima pinangan Qatar Foundation menjadi sponsor klub. Barcelona sebelumnya sudah bekerja sama dengan UNICEF. Namun di situ mereka tidak mendapat uang, melainkan menyumbang ke salah satu badan di Perserikatan Bangsa- Bangsa tersebut.

Baru kali ini Barcelona menerima bantuan pihak ketiga. Rosell pun dicerca dan dituduh menjual harga diri Barcelona. Dia dituduh mendahulukan uang mengingat perjanjian Qatar Foundation membawa Barcelona menduduki posisi pertama daftar klub yang mengantongi pemasukan terbesar dari sponsor.

Nilai komitmen Qatar Foundation dan Barcelona memang tinggi, yaitu senilai 165 juta euro per musim selama lima tahun.

Kritik tersebut tidak membuat Rosell bergeming. Presiden Barcelona ke-39 itu pun terbukti tepat. El Azulgrana perlahan memperbaiki kondisi finansialnya. Pada tahun tutup buku Juni 2011, penguasa Spanyol 21 kali itu mampu memangkas kerugian menjadi 21 juta euro ketimbang sebelumnya 83 juta euro.

Pengurangan cukup signifikan ini membuat Rosell optimistis tahun depan Barcelona bakal membukukan keuntungan. Prestasi Rosell selanjutnya apalagi kalau bukan capaian pasukan Josep Guardiola menjuarai Liga Champions, setelah sebelumnya merebut Supercopa de Espana dan Primera La Liga.

Selain itu, Rosell juga mampu membujuk Guardiola menandatangani perpanjangan kontrak selama setahun. Bertahannya sosok yang akrab dipanggil Pep itu penting bagi stabilitas permainan klub. (harley ikhsan)

Baca SelengkapnyaTahun Gemilang Sandro Rosell Bersama Barcelona

Josep 'Pep' Guardiola, Revolusioner Sepak Bola

Diposkan oleh Hulu

Pep Guardiola, Revolusioner Sepak Bola
VIVA-BOLA, Tak semua publik Real Madrid iri dan menyindir raihan Barcelona musim ini. Legenda hidup El Real, José Miguel González Martín del Campo, atau biasa dikenal, Michel menyanjung Barca era Pep Guardiola sebagai revolusioner sepakbola.

Michel kagum akan permainan quick passing dan determinasi penguasaan bola yang diracik Pep Guardiola. Michel juga memuji Barca yang tak hanya bermain sepakbola indah, tapi juga dibarengi hasil yang memuaskan.

Barcelona dibawah Pep telah merevolusi sepakbola. Mereka tak perrnah melangkah mundur dan memiliki sejumlah pesepakbola yang tahu betul apa yang harus diperbuatnya dengan bola,” ungkap Michel sebagaimana disitat Yahoosports, Selasa (14/6/2011).

“Tentunya gaya permainan ini takkan bisa diterapkan tanpa beberapa pemain kunci mereka yang punya karakter. Mereka yang mengerti akan watak dan kepribadian masing-masing dan memiliki hasrat untuk terus berkembang,” lanjut mantan Entrenador Getafe tersebut.

“Sepakbola Barca layaknya ilusi. Mereka mengatur dan mengkombinasikan permainan indah dengan hasil yang memuaskan,” tambah pria berusia 48 tahun tersebut.

Meski menyanjung Pep, Michel juga tak tutup mata terhadap Jose Mourinho yang menukangi Los Galacticos saat ini. Menurutnya, Mou merupakan pelatih jenius dengan segudang ide dan strategi. Bagi Michel, Mou dan pihak klub harus menyatukan visi dan misi jika ingin berhasil.

“Mourinho miliki banyak ide-ide luar biasa dan segera ingin direalisasikan, dia pun tahu bagaimana mengeksekusi sejumlah rencananya tersebut. Yang terpenting adalah, klub dan pelatih bergerak menuju tujuan yang sama,” tutup Michel.


Franco Baresi : Barca Era Pep Lebih Hebat

Barcelona yang luar biasa, Barcelona yang fantastis, Barcelona yang spektakuler, begitu komentar para insan sepakbola dunia dari berbagai kalangan. Tak habis pujian dan sanjungan diberikan kepada Pep Guardiola dan anak-anak asuhnya, tak terkecuali, legenda AC Milan dan Italia, Franco Baresi.

Seakan tak mau ketinggalan memuji Barcelona, Baresi menyatakan Barcelona era Pep lebih sempurna dengan kolektivitasnya dan lebih enak dilihat dibanding Barca era Johan Cruyff yang sering dikenal dengan ‘Dream Team’ era 90-an, sebagaimana dilansir Yahoosports, Senin (13/6/2011).

“Barcelona di kedua era ini memang berbeda, mereka tetap tim yang hebat dengan pemain-pemain yang luar biasa. Tapi saya kira era Guardiola lebih terorganisir (dibanding era Cruyff). Mereka bermain sepakbola menyerang yang terorganisir, penuh skill, kualitas permainan yang hebat, pergerakan bola yang cepat,” ungkap Baresi kepada Barca TV.

“Saya yakin, Barcelona era sekarang lebih lengkap dan lebih sulit untuk dikalahkan. Mereka tim yang enak dilihat. Untuk para pecinta sepakbola, saya yakin permainan Barca layak dinikmati karena mereka memiliki sejumlah gelandang lini depan yang fantastis. Saya sangat suka melihat permainan mereka karena mereka menunjukkan apa yang mereka miliki,” tambah mantan bek AC Milan tersebut.

Baresi juga berkomentar bagaimana Barcelona juga hebat dalam bertahan. Selain Puyol, Baresi beranggapan, Gerard Pique merupakan sosok yang tak tergantikan di lini belakang yang membuat Barcelona sulit ditaklukan.

“Pique dapat membaca permainan dengan baik. Dia sangat penting bagi pertahanan Barcelona,” lanjut Baresi.

“Dia punya masa depan yang cerah, dia masih muda dan sudah memenangkan segalanya. Dia juara dunia dan juga juara Spanyol bersama Barcelona. Dia telah membuat progress yang luar biasa dan masa depan yang lebih hebat masih ada di depannya,” tutup sang legenda hidup tersebut.
(r wirayudha)
Baca SelengkapnyaJosep 'Pep' Guardiola, Revolusioner Sepak Bola

Cesc Fabregas Pindah ke New York Mets ? Fans Arsenal Terkejut

Diposkan oleh Hulu on 13 June, 2011

Cesc Fabregas Pindah ke New York Mets ? Fans Arsenal Terkejut
VIVA-BOLA, Cesc Fabregas membuat fans Arsenal ketar-ketir. Setelah membuat skandal dengan mengenakan baju Barcelona musim panas lalu, kali ini gelandang Spanyol tersebut kembali mengenakan seragam klub lain.

Untungnya kaus itu bukanlah tim sepak bola. Fabregas memakai seragam New York Mets saat menyaksikan pertandingan mereka dalam liburannya ke Big Apple. Foto yang dimuat Fabregas pada akun Twitter-nya tersebut paling tidak sedikit menenangkan suporter Arsenal yang khawatir pemain idola mereka akan hengkang. Maklum sulit rasanya membayangkan Fabregas bermain bisbol.

Ini adalah kedua kali Fabregas tertangkap kamera memakai seragam klub yang tidak diperkuatnya. Pada pertengahan 2010, pemuda berusia 23 tahun itu memakai jersey Barcelona pada perayaan kesuksesan Spanyol memenangkan Piala Dunia Afrika Selatan. Saat itu Fabregas memang dipaksa rekan-rekannya, yakni Carles Puyol, Gerard Pique, hingga Jose Reina.

Namun, ulah teman-temannya ini didasari hasrat terpendam pribadi Fabregas yang ingin pulang kampung ke Camp Nou. Rahasia umum tersebut pun menjadi santapan empuk media yang rajin berspekulasi, termasuk pada musim panas ini. Isu transfer bahkan menguat setelah Fabregas, Puyol dan Pique menghabiskan liburan bersama di Ibiza.

Puyol dan Pique ditengarai kembali merayu Fabregas agar mau pindah ke Barcelona musim panas ini. Bujukan mereka kemungkinan menyangkut prestasi. Melihat koleganya tidak juga merasakan nikmatnya meraih gelar sejak 2005, duet jantung pertahanan Barcelona itu dijamin akan memamerkan trofi yang mereka rebut agar Fabregas tergiur dan memperkuat Barcelona.

"Saya berharap Fabregas datang ke Barcelona. Saya yakin dia menjadi pemain penting di sini. Semoga petinggi klub dapat menemukan jalan agar Fabregas bergabung," kata Pique, baru-baru ini.

Masa depan Fabregas memang belum pasti. Di satu sisi Arsenal dan Pelatih Arsene Wenger dipercaya bakal berusaha sekeras mungkin meyakinkan Fabregas supaya menghormati kontraknya yang baru berakhir pada 2014.

Namun, berita teranyar menyatakan bahwa Wenger sudah angkat tangan karena letih harus menghadapi rumor kepergian Fabregas tiap pasar pemain dibuka. Pemain lulusan La Masia itu dipersilakan pergi. Namun syaratnya, klub peminat mesti menawar minimal 50 juta pounds yang ditetapkan Wenger.

Baca SelengkapnyaCesc Fabregas Pindah ke New York Mets ? Fans Arsenal Terkejut

Real Madrid Bakal Berikan Nomor 10 untuk Sergio 'Kun' Aguero

Diposkan oleh Hulu on 12 June, 2011

Real Madrid Bakal Berikan Nomor 10 untuk Sergio 'Kun' Aguero
VIVA-BOLA, Posisi fisik Sergio Aguero saat ini sedang berada di Buenos Aires, bergabung bersama Lionel Messi dkk untuk menghadapi Albania, dalam partai persahabatan sebelum penentuan skuad Argentina menuju putaran final Copa America 2011. Namun gonjang-ganjing seputar masa depannya terus berputar di ranah Spanyol. khususnya di area ibukota.

Hal ini terkait kabar kepastian kostum Real Madrid bernomor punggung 10 akan diberikan pada menantu Diego Maradona tersebut musim depan jika ia berlabuh di Santiago Bernabeu. Dua orang vital di El Real, gelandang Mesut Ozil dan Direktur Umum José Ángel Sánchez, mengungkapkan hal tersebut, Minggu (12/6).

Saat ini, Kun memang diprediksi bakal berpindah ke rival sekota Atletico Madrid tersebut, setelah manajemen Los Blancos setuju dengan bandrol 45 juta euro, yang diberikan klub pemilik.

Sebelumnya, nomor 10 menjadi milik Lassana Diarra, namun dia sudah bersiap pergi, karena diinginkan Manchester United, Liverpool, Tottenham Hotspur dan Juventus.

“Madrid telah memberikan kostum nomor 10, nomor keramat tentunya, kepada Aguero. Dia layak mendapatkan nomor spesial tersebut, karena kemampuannya sudah tak diragukan lagi. Dia bisa memberi benefit pada Madrid, dan musim depan saya pastikan dia akan semakin tajam,” ucap Ozil, di Marca.com.

Harapan agar sang pencetak 27 gol dalam 41 laga musim lalu ini juga datang dari jajaran manajemen. Direktur Umum Jose Angel Sanchez menegaskan, seluruh direksi setujuh Aguero bergabung.

“Soal uang, itu sebuah investasi, dan kami akan menuai hasilnya dalam waktu dekat, itu hanya soal waktu saja. Kun akan memberi darah segar kembali di lini depan. Semakin banyak pemain muda, membuat tim musim depan makin cemerlang,” sebut Sanchez.

Hebatnya, meski hanya sekedar rumor, beberapa toko yang menjual jersey Real Madrid, sudah mulai memproduksi dan memerkenalkan contoh kostum Los Galacticos dengan nomor 10, berlabel Aguero di atas angka itu.

Keberadaan Aguero di Madrid memang menjadi penyeimbang bagi skuad Jose mourinho tatkala dituntut menuai hasil maksimal di tiga empat ajang sekaligus, yakni Piala Super Spanyol kontra Barcelona, La Liga, memertahankan gelar juara Copa del Rey dan trofi Liga Champions.

Andai benar-benar masuk, posisi Adebayor bakal terpental, begitu juga dengan Karim Benzema, yang musim lalu tergolong beruntung setelah Gonzalo Higuain dibekap cedera. Komposisi alternatif Cristiano Ronaldo, Mesut Ozil, Angel Di Maria, dan Sergio Aguero, ditopang Xabi Alonso dan Sami Khedira, menjadi garansi kuatnya lini permainan Si Putih musim depan.

Baca SelengkapnyaReal Madrid Bakal Berikan Nomor 10 untuk Sergio 'Kun' Aguero

Talenta Muda Barcelona Laris Manis Jadi Rebutan

Diposkan oleh Hulu

Talenta Muda Barcelona Laris Manis Jadi Rebutan
VIVA-BOLA, Efek gelar juara Liga Champions musim ini yang dibumbui permainan menawan membuat semua orang terkagum-kagum dengan anak buah Josep Guardiola. Tak heran, banyak pelatih di muka bumi ini yang secara terang-terangan menginginkan armadanya bermain sama persis seperti El Barca.

Cesare Prandelli, pelatih timnas Italia, sudah merintis. Sementara timnas Spanyol sudah merasakan betapa dahsyatanya kolaborasi para pemain Blaugrana di Piala Dunia 2010 dan sepanjang kualifikasi Euro 2012.

Bagi seluruh klub di dunia, impian bermain seperti Barcelona jelas butuh sarana. Paling instan adalah merekrut para punggawa Camp Nou. Sayang, untuk mencomot Lionel Messi, David Villa, Pedro, Xavi Hernandes sampai Andres Iniesta adalah hal mustahil. Selain harga yang super tinggi, Barcelonistas juga tak mungkin merelakan mereka pergi. Kini, jalan satu-satunya adalah merengkuh para pemain didikan Barcelona.

Walhasil, musim ini, sekelompok Cantera Barcelona B, menjadi sasaran banyak klub.
Pelatih anyar AS Roma, Luis Enrique misalnya, terang-terangan ingin membuat permainan Il Lupi persis seperti klubnya terdahulu. Tak heran kalau ia ingin membawa serta Bojan Krkic, Jeffren Suarez sampai personel Barca B, Thiago Alcantara dan Martin Montoya. Alasannya simpel, karena mereka sudah terbiasa dengan iklim kompetitif dan kreatif di klub asal.

Dua nama ini juga menjadi rebutan Arsenal, terutama untuk dibuat barter dengan Cesc Fabregas. Pelatih Arsene Wenger berpikir cerdik, kehilangan Fab tak masalah, asalkan mendapat pemain dengan kualitas setara. Pihak Barcelona belum menjawab perihal permintaan kubu Emirates Stadium tersebut.

Musim ini Barca B memang tampil mengagumkan. Mereka berada di peringkat 3 Segunda Division, dan hanya karena peraturan tak boleh ada satu tim dengan manajemen yang sama di La Liga, mereka tak ada di kelas premium musim depan. Sederet nama yang mencuat sudah menjadi incaran banyak klub.

Di posisi kiper ada nama Oier Olazábal, Jordi Masip dan Rubén Miño. Ketiganya sangat potensial, karena selain punya skil lengkap, ditunjang postur tubuh di atas 190 cm. Di lingkup difensore juga sudah berulang kali masuk ke tim utama seperti Martin Montoya, Marc Bartra, Armando Lozano, Abraham Minero, Albert Dalmau dan Marc Muniesa. Di lini depan, barisan striker yang berkembang juga makin mengkilap meski didominasi penyerang berusia 25 tahun, Jonathan Soriano. Namun Cristian Tello, Eduard Oriol, Nolito, Saul Berjon dan sang fenomenal, Gerard Deulofeu, sudah mencuri perhatian.

Seperti tradisi klub berprilaku menyerang, lini tengah memproduksi banyak calon bintang. Dipimpin Victor Vazquez, beberapa nama sangat menonjol seperti Thiago Alcântara dan Rafa Alcântara, Oriol Romeu, Ilie Sánchez, Carlos Carmona, Jonathan Dos Santos, Javier Espinosa, Sergi Roberto dan José Palau. Mereka semua adalah para Cantera yang bersiap menjadi pelapis tim senior, atau bahkan andai Barcelona bersedia, mereka akan menyebar ke seluruh benua Biru.

Mereka Yang Jadi Rebutan :

Thiago Alcantara
Usia : 20 tahun
Tim pemburu : Bolton Wanderers, AS Roma, Sevilla, Galatasaray, Marseille, Paris St Germain, Valencia.
Buy out claue : 30 juta euro
Profil singkat : Musim lalu ia sudah bermain untuk tim senior sebanyak 17 kali dan mencetak 3 gol. Bermain di samping Xavi Hernandez dan Andres Iniesta tak membuatnya grogi. Bakatnya menurun dari sang ayah, Mazinho, pesepakbola legendaris Brasil. Ia bisa bermain sebagai gelandang serang, kiri maupun bertahan. Tak heran, ia memiliki masa depan sangat cerah jika terus bertahan bersama Barcelona.

Martí Riverola
Usia : 20 tahun
Tim pemburu : Vitesse Arnhem, PSV Eindhoven, Besiktas, Arsenal, West Ham United, Lyon, Auxerre, Sporting Gijon, Real Betis.
Buy out clause : 35 juta euro
Profil singkat : Eks kapten Barcelona B ini sengaja disekolahkan manajemen ke Vitesse, yang ingin merekrutnya secara permanen musim depan. Gelandang masa depan timnas Spanyol ini memiliki tipikal permainan ofensif yang didukung skill mumpuni. Dia selalu dibandingkan dengan Andres Iniesta.

Martín Montoya
Usia : 20 tahun
Tim pemburu : AS Roma, Liverpool, Real Madrid, Valencia, Villarreal, Juventus, Manchester United, Lille, Inter Milan.
Buy out clause : 45 juta euro
Profil singkat : Dia tergolong sebagai bek serba bisa, meski posisi aslinya sebagai bek kanan. Permainannya musim ini membuat banyak klub kesengsem, karena mampu berakselerasi cepat, yakni 11,7 detik dalam jarak 100 meter. Dia juga memiliki umpan silang yang bagus. Barcelona menempatkannya sebagai calon pengganti Dani Alves.

Marc Bartra
Usia : 20 tahun
Tim pemburu : AS Roma, Valencia, Villarreal, Manchester City, Marseille, Besiktas, Spartak Moskow.
buy out clause : 30 juta euro
Profil singkat : Ia bisa bermain bagus di bek sentral ataupun sayap. Postur tubuhnya sangat mendukung untuk duel udara, dan kecepatan larinya bisa menjadi andalan serangan balik saat ada di sayap. Kemampuan tekelnya tergolong menonjol, yakni sepanjang musim kemarin, ia mencatat 96 persen tekel berhasil merebut bola. Ia sudah disamakan dengan legenda Barcelona, Abelardo Fernandez.

Oriol Romeu
Usia : 19 tahun
Tim pemburu : AS Roma, Juventus, Inter Milan, Valencia, Manchester United, Arsenal, Lyon, Zenit St Petersburg.
Buy out claue : 35 juta euro
Profil singkat : Posisi dan kemampuannya nyaris sama dengan sang senior, Sergio Busquets. Ia memiliki semua yang harus ada sebagai seorang gelandang bertahan. Postur oke, 183 cm, cepat mendistribusikan bola, cekatan, dan body charge menawan. Pelatih timnas Spanyol, Vicente del Bosque sudah memintanya untuk bergabung, tapi manajemen Barcelona belum mengijinkan terkait masalah mentalitas.

Gerard Deulofeu
Usia : 17 tahun
Tim pemburu : Arsenal, Manchester United, Manchester City, CSKA Moskow, Villarreal, Athletic BIlbao, Sevilla.
Bu out claue : 60 juta euro
Profil singkat: Musim lalu, ia hanya sekali bermain di Barcelona B. Namun nama dan kemampuannya sudah telanjur menggema di seantero Eropa sebagai the next Lionel Messi. Kemampuannya sudah komplet, yang membuat timnas U-21 sudah memanggilnya. Ini sebuah rekor, karena belum pernah dalam satu dekade terakhir, pemain berusia 17 tahun sudah bergabung di kelompok U-21. Keunggulannya adalah kecepatan, presisi tinggi saat menembak dan gemar menjelajah lapangan.

Cristian Tello
Usia : 19 tahun
Tim pemburu : Villarreal, Real Murcia, Tenerife, Glasgow Celtic, Spartak Moskow, AC Milan, Genoa.
Profil : Pemain ini bisa beroperasi di sayap dan second striker. Ia punya kebiasaan menusuk seperti Lionel Messi, dan melengkapinya dengan sepakan jarak jauh yang terukur.
(m n budiarto)
Baca SelengkapnyaTalenta Muda Barcelona Laris Manis Jadi Rebutan

Inilah Deretan Pemain Muda Yang Menjadi Incaran Barcelona

Diposkan oleh Hulu on 11 June, 2011

Inilah Deretan Pemain Muda Yang Menjadi Incaran Barcelona
VIVA-BOLA, Mengincar Cesc Fabregas menjadi langkah awal Barcelona menuju regenerasi. Maklum, Xavi Hernandez, Carles Puyol, Eric Abidal, Maxwell, Seydou Keita dan Gabi Milito, sudah mulai uzur ditelan usia. Meski barisan Cantera mereka dari Akademi La Masia sudah siap untuk mentas, tetap saja manajemen Barcelona tak ingin mengubah kebiasaan yang sudah turun temurun dilakoni sejarah, yakni mengambil pemain lain yang berkategori calon bintang.

Bisa dibilang cara instan, tapi mereka punya kategori tersendiri untuk melanggengkan sistem estafet kekuasaan.

Para talen scout Blaugrana bekerja keras untuk memantau para jagoan muda, baik dari negeri Amerika Selatan atau lokal Spanyol. Berikut beberapa anak muda incaran pemegang trofi Liga Champions dan jawara La Liga Spanyol musim lalu :

Sergio Araujo
Klub Asal : Boca Juniors
Harga : 15 juta dolar AS atau lebih dari Rp 122 miliar
Usia : 19 tahun
Profil : Pemilik nama asli Sergio Ezequiel Araujo ini sudah menjadi incaran Barcelona sejak musim lalu. Penyerang timnas Argentina U-21 ini memiliki karakter kuat sebagai tukang gedor, pandai mencari posisi dan tipikal permainan seperti David Villa. Postur tubuhnya 180 cm, yang membuatnya punya kegesitan di atas rata-rata.
Proyeksi : menjadi pengganti David Villa, untuk memertahankan tridente maut bersama Pedro dan Lionel Messi. (bud)

Kiko Femenía
Klub Asal : Hercules
Harga : 2 juta euro atau lebih dari Rp 250 miliar.
Usia : 20 tahun
Profil : Melewati musim lalu sebagai cadangan, namun tidak menurunkan kualitas permainan yang membuat kesengsem Josep Guardiola. Daya jelajah dan determinasinya sangat tinggi, dengan kualitas fisik yang ada di atas rata-rata. Visinya bagus, skill full dan punya presisi bagus kala mengumpan.
Proyeksi : menjadi pelapis Xavi Hernandez dan Andres Iniesta. (bud)

José Angel
Klub Asal : Sporting Gijon
Harga : 1,5 juta euro atau lebih dari Rp 18 miliar
Usia : 21 tahun
Profil : Sangat lincah beroperasi di sisi bek kiri. Selain full back, fungsinya juga bisa beralih ke sisi sayap kiri. Posturnya terbilang sangat ideal untuk posisi sayap kiri, yakni 182 cm. Pengalamannya bersama timnas Spanyol U-21 membuatnya siap berkembang. Pelatih Josep Guardiola sudah menyebutnya sebagai reinkarnasi Sergi Barjuan, bek kiri seangkatan sang pelatih.
Proyeksi : menjadi pelapis Adriano dan sayap kiri melapis Iniesta atau Afellay. (bud)

Esteban Andrada
Klub asal : Lanus
Harga : 10-15 juta euro
Usia : 20
Profil : Posturnya sangat keren, 193 cm, yang membuat tongkrongannya di bawah mistar menjadi hambatan tersendiri bagi musuh. Selain postur tinggi, ia juga cekatan dalam bola-bola atas dan bawah. Ia juga jago dalam urusan sepakan penalti. Pengalaman internasionalnya tak diragukan lagi, karena sudah bergabung bareng timnas Argentina U-23.
Proyeksi : menjadi pengganti peran Victor Valdes.
(m n budiarto)
Baca SelengkapnyaInilah Deretan Pemain Muda Yang Menjadi Incaran Barcelona

Arsenal Setuju Harga Fabregas Rp 260 Miliar, Super Fab ke Barcelona

Diposkan oleh Hulu

Arsenal Setuju Harga Fabregas Rp 260 Miliar, Super Fab ke Barcelona
VIVA-BOLA, - Wenger Minta Montoya atau Thiago
Tarik ulur nasib Cesc Fabregas musim depan makin menarik sekaligus rumit. Setelah tawaran harga Arsenal terus menurun hingga mentok di angka 40 juta euro, kini alternatif lain yang cukup mengejutkan kembali mencuat.

Seperti dirilis Sport.es, kubu Arsenal sudah ‘menyerah’ dengan keinginan Super Fab untuk berkostum Barcelona musim baru nanti, alias mundur setahun dari target pribadinya.

Namun tetap saja manajemen The Gunners tak ingin begitu saja kehilangan asset berharganya dengan cuma-cuma, mengingat sejak 2003, sang kapten mendapat didikan Arsene Wenger dan tim pelatih.

Kabar terbaru terkait ‘pasrahnya’ Arsenal mencuat di Sport.es edisi Jumat (10/6). Wenger setuju melepas Fabregas asalkan uang yang digelontorkan Barcelona bisa berlebih sedikit, setelah dipakai untuk mendatangkan Christopher Samba dan Gary Cahill.

Angka realistis menurut manajemen El Barca pun akhirnya keluar juga, yakni sebesar 30 juta euro atau lebih dari Rp 260 miliar. Namun Wenger meminta tambahan satu pemain muda, yakni di antara bek handal Martin Montoya atau gelandang Thiago Alcantara.

Walhasil, kubu Blaugrana terhimpit dilema mengingat dua peserta didik Akademi La Masia tersebut punya potensi tinggi untuk menggantikan Carles Puyol dan Xavi Hernandez di masa depan.

Terlepas dari itu, kedekatan Fab ke Camp Nou makin terlihat saat agensi pemain berkostum nomor 4 tersebut datang ke markas Barcelona, kemarin. Menurut informasi yang diperoleh El Mundo Deportivo, Darren Dein, sang agen, sudah sepakat dengan tawaran transfer dan gaji klien untuk berlabuh bersama Andres Iniesta dkk selama empat musim ke depan.

“Kesepakatan sudah terjadi antara kami dengan Barcelona, sekarang tinggal menunggu apa yang diinginkan Arsenal. Prinsipnya, Fabregas sudah sangat ingin bersama Josep Guardiola. Baginya, ini kesempatan besar untuk merealisasikan memori sesama alumni La Masia, dan saya pikir ini memang terbaik bagi klienku,” tutur Dein, dalam konferensi pers, kemarin.

Di sisi lain, niatan Barcelona untuk merekrut kembali Fabregas tak melulu terkait teknik dan pengalaman, melainkan sisi usia yang dirasa sangat ideal untuk regenerasi.

Bayangan kombinasi Messi, Pedro, Ibrahim Afellay, Sergio Busquets dan Cesc Fabregas sudah tercetak di kepala jajaran direksi. Plus usia Andres Iniesta dan David Villa yang masih memungkinkan untuk bermain 3-4 musim lagi, membuat masa transisi dianggap kondusif. Hal tersebut terucap dari mulut Wakil Presiden Bidang Olahraga, Josep Bartomeu.

“Kami ingin membangun skuad muda dengan seimbang. Tim memiliki banyak cantera, dan itu sangat menarik perhatian. Kami ingin mendatangkan Cesc agar setiap lini kami menjadi seimbang,” kata Bartomeu.
(m n budiato)
Baca SelengkapnyaArsenal Setuju Harga Fabregas Rp 260 Miliar, Super Fab ke Barcelona

Kepulangan Gregorio Manzano, Disambut Hengkangnya Pemain Pilar Atletico

Diposkan oleh Hulu on 10 June, 2011

Kepulangan Gregorio Manzano, Disambut Hengkangnya Pemain Pilar Atletico
VIVA-BOLA, Atletico Madrid mengontrak Gregorio Manzano sebagai pelatih klub musim mendatang. Manzano menggantikan posisi Quique Sanchez Flores yang hijrah akhir musim ini akibat perseteruan dengan Diego Forlan.

Kesepakatan antara pelatih berusia 55 tahun yang musim ini membawa Sevilla finish di posisi 5 Primera Liga Spanyol tercapai pada Rabu (8/6) sore waktu Spanyol. Penandatanganan kontrak dilakukan Manzano di hadapan Direktur Olahraga Atletico Jose Luis Caminero di markas klub, Vicente Calderon.

Dipilihnya Manzano, membuatnya seperti kembali ke rumah. Sebab, ini menjadi periode kedua baginya menukangi Atletico setelah sebelumnya bertugas pada musim 2003/2004 dan mengantarkan Atletico finish di posisi 7, posisi sama yang berhasil dicapai klub di bawah Flores musim ini,membuat klub kehilangan kesempatan tampil di Liga Europa.

Menanggapi masa bakti untuk periode keduanya di klub ibu kota Spanyol tersebut, Manzano menyambutnya dengan sukacita. Dia mengaku, tak sabar memulai petualangannya.

’’Senang bisa kembali ke Atletico. Sekarang saatnya merencanakan musim depan,’’ ungkapnya, dilansir Marca.

Sebagai pelatih berpengalaman dan memiliki pengaruh positif di antara koleganya, Manzano menjadi prioritas Atletico setelah mantan pelatih Barcelona B Luis Enrique menolak tawaran dari Calderon dan lebih memilih melatih klub Italia, AS Roma.

Manajemen Los Colchoneros ––julukan Atletico Madrid–– sangat berharap, jam terbang yang dimiliki pelatih kelahiran 11 Maret 1956 ini membantu perbaikan prestasi klub di liga domestik.

Selama kariernya, Manzano telah menukangi tujuh tim Primera Liga Spanyol, yakni Valladolid, Racing Santander, Rayo Vallecano, Mallorca (dua periode), Malaga dan Sevilla adalah tim selain Atletico yang pernah dibesut Manzano.

Prestasi Los Rojiblancos ––julukan lain Atletico–– di liga domestik memang menurun dalam dua musim terakhir. Mampu finish di posisi 4 secara berturut-turut 2007/2008, 2008/2009, musim ini dan musim lalu prestasi klub menukik. Setelah hanya finish di posisi 9 pada 2009/2010, musim ini Atletico mengakhiri kampanye di urutan 7.

Untungnya, Atletico masih bisa mengobati periode muram liga domestik dengan prestasi level Eropa. Pada 2009, tim ini menjadi kampiun Liga Europa setelah di final mengalahkan Fulham 2-1. Prestasi Eropa dilengkapi dengan juara Piala Super Eropa 2010 setelah menumbangkan jawara Liga Champions, Inter Milan 2-0.

Meski begitu, perjuangan Manzano tidak akan mudah. Kedatangannya sudah dihangatkan isu kepergian sejumlah bintang. Sergio ’Kun’ Aguero, Diego Forlan serta kiper David de Gea adalah sejumlah pemain papan atas yang kabarnya bakal minggat dari Calderon. (sugeng wahyudi)

Baca SelengkapnyaKepulangan Gregorio Manzano, Disambut Hengkangnya Pemain Pilar Atletico

Akankah Barcelona Tukar Bojan Krkic dengan Alexis Sanchez ?

Diposkan oleh Hulu on 09 June, 2011

Akankah Barcelona Tukar Bojan Krkic dengan Alexis Sanchez ?
VIVA-BOLA, Gonjang-ganjing terkait isu transfer bintang Udinese, Alexis Sanchez mulai mengerucut. Setelah menjadi rebutan tim-tim raksasa Eropa seperti Udinese, Manchester United, Chelsea sampai Manchester City, pengakuan datang dari manajemen tim asal kota Udine tersebut.

Presiden Udinse, Franco Soldati mengkonfirmasi, pemain berusia 22 tahun tersebut bakal menjadi milik Barcelona. Ia mengaku, gimmick dari El Barca sangat menggoda, yakni uang transfer cash sebesar 30 juta euro atau lebih dari Rp 260 miliar, plus Bojan Krkic.

“Masalah Sanchez bukan hanya ekonomi semata, melainkan kekuatan kami musim depan, karena tim akan berlaga di Liga Champions. Saya tak ingin kami menjadi rapuh. Karenanya, Bojan memiliki kualitas nyaris sama dengan Sanchez. Barcelona menjadi pihak terdekat dengan kami saat ini. Sanchez juga pasti tepat berada di sana, karena karakter permainan yang nyaris sama,” tukas Soldati, di Football Italia, kemarin.

Sumber di Calciomercato.it mengungkapkan, dua kubu sebenarnya sudah berbicara cukup lama untuk menentukan siapa pemain dari kubu Camp Nou yang bisa dijadikan alat barter.

“Nilai 30 juta euro sudah keluar dari bulan lalu, hanya saja pihak Udinese menginginkan ada tambahan pemain, Barcelona setuju namun terhambat siapa pemain yang layak dilego. Udinese meminta Busquets atau Afellay, tapi Barca tak setuju, lalu muncullah Bojan, dan kedua tim sepertinya setuju,” sebut sang sumber.

Meski kesepakatan sudah hampir terjadi, kubu Barcelona mengaku terburu-buru untuk segera merealisasikan hal itu.

“Kompetisi masih panjang, saya memiliki waktu cukup untuk memilih siapa yang pantas menjadi anggota baru di keluarga kami musim depan. Sanchez pemain bagus, kami jelas tertarik, tapi semua detail masih kami tunggu,” ungkap Andoni Zubizarreta, Direktur Olahraga Barcelona, di Sport.es, kemarin.

Banyak pihak menyebut, transaksi tersebut memang bakal menjadi realisasi. Posisi Bojan yang tak jua mendapat tempat reguler menjadi alasan tersendiri bagi pemain berdarah Serbia tersebut untuk menanggalkan kostum Blaugrana. Ayah sekaligus agen Bojan, Bojan Krkic Sr menegaskan, tak seharusnya striker timnas Spanyol U-23 tersebut menjadi cadangan.

Udinese juga bersiap kehilangan gelandang asal Swiss, Gokhan Inler. Pemain berusia 26 tahun ini hampir pasti terbang ke Juventus, tim yang memang dipilih sendiri oleh pemilik kostum nomor 88 tersebut.

“Juventus menjadi pihak yang paling getol, dan saya pun setuju dia berada di sana,” kata Soldati.

Beberapa waktu lalu, manajemen Juventus menyebut, peran Inler bakal menjadi titik sentral lini tengah. Sesuai kebiasaan pelatih anyar Antonio Conte, posisi Gokhan akan menjadi partner sempurna bagi Claudio Marchisio, Andrea Pirlo dan Milos Krasic. (m n budiarto)

Baca SelengkapnyaAkankah Barcelona Tukar Bojan Krkic dengan Alexis Sanchez ?

Soal Coentrao, Benfica Bantah Telah Sepakat Dengan Real Madrid

Diposkan oleh Hulu on 08 June, 2011

Soal Coentrao, Benfica Bantah Telah Sepakat Dengan Real Madrid
VIVA-BOLA, Benfica membantah kabar yang menyebutkan telah terjadi kesepakatan dengan Real Madrid terkait transfer bek Fabio Coentrao. Pernyataan tersebut dirilis klub Portugal tersebut dalam website resmi klub, Senin (6/6) malam waktu setempat.

Benfica menegaskan tidak ada satu pun kesepakatan yang tercapai dengan Real Madrid. Dengan demikian, pemain kelahiran Vila do Conde, Portugal, 11 Maret 1988, itu sepenuhnya masih milik Sang Elang –julukan Benfica.

”Coentrao adalah pemain Benfica,” demikian bunyi pernyataan tersebut sebagaimana dilansir Goal.

“Seiring pernyataan ini kami sekali lagi menegaskan bahwa tidak ada kesepakatan apa pun dengan Real Madrid sebagaimana digaungkan oleh media-media.”

Lebih jauh kubu Benfica juga menekankan mereka akan melepas pemainnya dengan nilai buy out clause mencapai 30 juta euro. Setiap klub yang ingin mendapat servis Coentrao diharapkan memenuhi harga yang dibebankan.

Pernyataan Benfica itu tentu mengejutkan lantaran muncul ketika sejumlah media Spanyol justru telah memberitakan bahwa kesepakatan antara kedua kubu telah tercapai. Media Spanyol juga sudah memberitakan pengumuman resmi terkait transfer tersebut akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan.

Tidak jelas apa alasan di balik pernyataan Benfica membantah telah terjadinya kesepakatan. Tapi, beberapa sumber mengatakan, penolakan Benfica sepertinya hanya bersifat sementara dan ditujukan untuk menaikkan nilai jual si pemain. Sebab,bukan kali ini saja Benfica melakukan aksi ini.

Sebelumnya mereka juga sempat melakukan tindakan serupa dalam proses transfer David Luiz ke Chelsea dan Angel Di Maria ke Real Madrid awal musim lalu. Pada akhirnya proses transfer kedua pemain terealisasi juga. Coentrao yang pernah dipinjamkan ke Real Zarazoga pada 2008 menjadi salah satu properti panas pada transfer Eropa musim ini dan sudah sejak lama diincar Real Madrid.

Di sana juga sudah bercokol beberapa pemain Portugal seperti Cristiano Ronaldo, Ricardo Carvalho, dan Pepe. Dalam pernyataannya, pemain yang bisa beroperasi di posisi bek kiri ataupun sayap kiri tersebut mengatakan hasrat besarnya bergabung dengan pasukan Jose Mourinho. Dia mengatakan hanya akan meninggalkan klub ke Real Madrid.

”Benfica ada dalam hati saya. Mereka mencoba mempertahankan saya. Tapi, saya sudah membuat keputusan untuk mencari pengalaman baru di klub lain,” ujar Coentrao.

“Saya menghargai Benfica, tapi Benfica juga mesti mengerti apa yang saya inginkan. Saya ingin pergi dan tujuan saya bergabung dengan Real Madrid. Itu saja yang saya inginlan.”

Baca SelengkapnyaSoal Coentrao, Benfica Bantah Telah Sepakat Dengan Real Madrid

Wawancara Dengan Jose Mourinho : Madrid Berjaya Di Musim Depan

Diposkan oleh Hulu on 04 June, 2011

Wawancara Dengan Jose Mourinho : Madrid Berjaya Di Musim Depan
VIVA-BOLA, Sosok yang satu ini selalu penuh kontroversi. Meledak-ledak, psywar yang kadang berlebihan, sukses diimbangi dengan bukti-bukti prestasi di lapangan hijau. Boleh saja musim perdananya di Real Madrid hanya mendapat trofi Copa del Rey, namun nama besar The Special One tetap bergaung keras.

Sebulan sejak mendapat hukuman harus lima kali absen mendampingi El Real, Jose Mourinho akhirnya buka suara melalui perbincangan khusus via radio Cadena Ser, kemarin. Banyak hal terungkap dari acara yang ditunggu-tunggu kalangan Madridistas tersebut. Pada intinya, Mou berjanji akan menghadirkan era baru sepakbola Real Madrid.

Di luar sana, sebenarnya indikasi tersebut sudah bisa terlihat dengan proses transfer luar biasa cepat untuk mendapatkan beberapa punggawa mumpuni seperti Nuri Sahin, Hamit Altintop, Jose Callejon dan yang paling aktual adalah bek kiri Fabio Coentrao dan Cesc Fabregas.

Jose Mourinho memandang tahun depan bakal menjadi momen luar biasa bagi Los Galacticos, terutama dengan kehadiran para pemain baru berkualifikasi bintang tujuh. Campuran gairah anak muda menjadi elemen terpenting, yang menurut Mou, bakal menjadi ‘reakto nuklir’ luar biasa.

Berikut petikan wawancara pemilik nama panjang José Mário dos Santos Félix Mourinho tersebut, yang diakumulasikan dari The Canadian Press, SkySports, Marca.com dan Xinhua.

Sebelum ke level klub, bagaimana sebenarnya pendapat Anda tentang hukuman yang diberikan kepada Anda ?
Saya adalah saya, dan bagaimana saya hanya saya yang tahu. Saya juga tak mengerti dengan hukuman yang mereka berikan padaku. Ini sungguh irrasional karena saya tak berbuat terlalu kejam seperti yang mereka dakwakan. Mungkin lain kali saya harus banyak belajar tentang hal itu, karena saya sungguh tak lihai. Saya pikir keputusan itu sangat tidak fair, tapi saya tak perlu khawatir dengan image pribadiku, karena saya murni membela kepentingan Real Madrid.

Bagaimana Anda menilai secara pribadi musim ini ?
Sangat menyenangkan, gairahku sangat tinggi dan yang pasti menjadi tahun yang sangat sibuk buatku, tapi saya sangat menikmati semua hal yang terjadi di lingkup sepakbola. Saya tak merasa letih, karena itulah arti sesungguhnya jika Anda mencintai pekerjaan di dunia yang selayaknya ada dalam pikiran. Saya bepikiran sederhana saja, dan semua itu membuat musim pertamaku di La Liga sangat menyenangkan, entah bagi orang lain, yang mungkin saja terganggu dengan keasyikan metodeku.

Tentang kekuatan lawan, terutama Barcelona ?
Saya pikir La Liga musim lalu tak hanya bicara tentang Barcelona, tapi keseluruhan tim. Mereka semua sangat berambisi mengalahkan kami, dan ternyata di beberapa hal kami tersandung akibat kesalahan sendiri. Saya tak ingin berpolemik lagi, Barcelona tim bagus dan merata ditambah level kolektifitas bermain tinggi. Soal individu, jelas pasukanku yang menang, karena Cristiano berhasil melampaui pencapaian Leo Messi. Saya melihat Valencia, Villarreal, Malaga dan Athletic Bilbao adalah tim terkonkret yang selalu mengirim ancaman. Justru Atletico Madrid yang menurutku bermain di bawah top form mereka.

Anda berhasil menghadirkan trofi Copa del Rey setelah 18 tahun tak pernah digenggam kubu Bernabeu. Pendapat Anda ?
Tentu saja saya sangat senang, tapi belum puas, karena sesungguhnya target kami adalah juara Primera Division dan berjaya di Liga Champions. Tapi setidaknya, trofi itu membuktikan anak buahku punya kualitas fisik dan mental luar biasa.

Kekurangan tim Anda ?
Teramat banyak, tak cukup dijabarkan hanya dalam rentang sesaat, dan hanya saya yang mengetahui kelemahan itu. Kami tim muda dan inilah Real Madrid yang sesungguhnya. Dalam tiga atau empat tahun ke depan, kami akan menjadi raja Eropa dengan menghadirkan era sepakbola modern benua Biru ala Los Galacticos.

Setinggi itukah optimisme Anda ?
Justu itulah saya, dan saya tahu bagaimana saya harus melakukan langkah-langkah terbaik bagi Real Madrid. Setahun kemarin, Anda bisa melihat kualitas permainan kami dengan komposisi CR7, Mesut Oezil, Angel Di Maria, Karim Benzema, Xabi Alonso, Pepe, Marcelo sampai Sergio Ramos. Artinya, kami memiliki bintang-bintang muda yang makin mengukuhkan optimisme kami musim depan.

Anda punya alasan khusus ?
Tentu saja, tapi bukan masalah teknis. Sepanjang sejarah karierku, saya selalu memberi yang terbaik di tahun keduaku. Saya sudah membuktikan itu saat menukangi Porto, Chelsea dan Inter Milan. Meski tidak bisa seratus persen, setidaknya saya bisa membawa tim ini terus berkembang dan melewati Barcelona. Saya yakin, musim depan kami akan meraih trofi La Liga, melangkah ke final Liga Champions dan memenangi lagi Copa del Rey.

Bagaimana dengan langkah manajemen di bidang transfer pemain musim ini, puaskah tiga pemain yang sudah didapat ?
Saya belum melihat secara utuh kemampuan mereka. Menurutku Sahin adalah pemain terbaik di Bundesliga, dan kami beruntung bisa mendapatkannya secepat ini. Sahin memiliki masa depan cerah, sama seperti Oezil, Marcelo, Angel Di Maria dan Karim Benzema.

Terkait kebijakan transfer. Beberapa waktu lalu banyak spekulasi beredar tentang nasib Karim Benzema selepas Higuain sembuh dan Adebayor bermain bagus. Adakah keputusan dari Anda ?
Saya menegaskan, Karim Benzema dan Gonzalo Higuain justru menjadi kekuatan utamaku untuk membentuk tim super Real Madrid. Dua orang ini memiliki ketajaman luar biasa, dan hanya pelatih bodoh yang harus melepaskan satu di antaranya. Mereka tak akan dijual, karena menjadi unsur utama pembentukan tim.

Maksud Anda ?
Sudah jelas, secara teknis Higuain dan Benzema bakal menjadi pasangan dahsyat dengan dukungan Cristiano, Ozil, Angel Di Maria, Nuri Sahin, Xabi Alonso, Sami Khedira, dengan deputi Hamit Altintop serta Jose Callejon. Di lini belakang juga kian solid, karena saya sedang menunggu kesediaan Fabio Coentrao untuk bergabung. Jika berhasil, lini belakang makin sempurna, karena di sana bisa berkolaborasi bagus Sergio Ramos, Ricardo Carvalho, Pepe, Alvaro Arbeloa, Garay dan Coentrao sendiri.

Anda punya penilaian tersendiri tentang Coentrao ?
Anda pasti sudah tahu, dia juga diburu tim-tim besar seperti Manchester United, Chelsea, Liverpool dan Bayern Muenchen. Jadi tak perlu ragu lagi tentang kualitas individunya. Dia seorang pemain besar, saya sangat suka dengan ketajaman permainannya, bisa bermain di semua posisi, sehingga pemain seperti dia akan sangat berguna di Bernabeu.

Soal Kun Aguero ?
Kun juga pemain yang sangat fantastik, dia tipikal penyerang modern yang mau turun mengambil bola. Kami bahkan sempat takut begitu berbicara tentang kemampuannya menjebol jala lawan. Saya tak ingin berbicara terlalu jauh, tapi jika memang dia berhasrat menyeberang, saya dengan senang hati menerimanya.

Bagaimana dengan Adebayor dan Pedro Leon ?
Ade pemain yang mengerti keinginan tim, dan dia sudah menunjukkan potensi luar biasa meski hanya setengah musim. Kami terus bernegosisasi dengan City, apalagi pemainnya sendiri masih ingin bersama dengan kami. Dia penting bagi Madrid untuk menjaga keseimbangan sepanjang musim. Tentang Pedro, saya sudah berbicara dengannya, dan kemungkinan dia akan pergi dengan status pinjaman ke tim lain.

Anda ditengarai menjadi otak di belakang tergusurnya Jorge Valdano dari jajaran manajemen. Bagaimana itu bisa terjadi ?
Saya pikir tergantung dari sudut mana Anda melihat, karena saya tak ingin ada perpecahan di tim. Intinya, saya hanya ingin merdeka dalam menentukan siapa saja pemain yang dibutuhkan tim dan metode apa yang akan saya lakukan di lapangan, terutama soal teknis formasi. Ini menjadi wewenang penuh pelatih, dan jika ada orang lain yang ingin mencampuri sampai sejauh itu, tentu saja saya tidak suka. Secara personal saya suka Valdano, saya harap dia bisa mendapat yang terbaik. Saya hanya tidak senang dengan bagaimana dia pergi dari klub ini.

Tantangan terbesar musim depan ?
Diri sendiri. Barcelona dan tim lain hanya berfungsi sebagai pelengkap, artinya kami harus memiliki kemampuan untuk mengendalikan diri. Saya akan membawa beberapa pemain muda dari Real Madrid B, dan itu membutuhkan keseimbangan mental agar mereka tak jumawa. Begitu juga sederet pemain bintangku seperti Cristiano, Ozil, Di Maria, Benzema, Higuain, Alonso, Pepe, Ramos, Marcelo, Sahin, Altintop, Callejon sampai Khedira, mereka tak berarti apa-apa jika tak bisa mengendalikan permainan. (m nurfahmi budiarto)


Baca SelengkapnyaWawancara Dengan Jose Mourinho : Madrid Berjaya Di Musim Depan