VIVA-BOLA, Barcelona masih memiliki dua target tersisa pada bursa transfer musim panas. Namun, karena keterbatasan dana, klub Katalan itu menyiapkan beberapa nama untuk dikorbankan.
Setelah memikirkan kemungkinan memasukkan Jonathan Soriano dalam perjanjian dengan winger Udinese Alexis Sanchez, El Azulgrana —julukan Barcelona— sudah menyiapkan David Villa, Thiago Alcantara dan Bojan Krkic demi memperbesar anggaran belanja atau menggunakan mereka sebagai alat tukar dua incaran yang tersisa, Cesc Fabregas dan Giuseppe Rossi.
Barcelona menempuh taktik ini mengingat modal yang tersedia, senilai 45 juta euro, mayoritas dibayarkan ke Udinese. Barcelona diberitakan mesti merogoh 38 juta euro agar Sanchez menjadi anak buah Entrenador Pep Guardiola. Artinya, Barcelona tidak mungkin menggaet Fabregas dan Rossi jika mengandalkan dana internal.
”Saya rasa Rossi sulit bergabung ke Barcelona. Sebab mereka tidak punya uang lagi. Keberadaan Sanchez juga membuat Rossi mempertimbangkan ulang niat ke Barcelona mengingat tidak ada posisi lowong di lini depan,” kata agen Rossi, Andrea Pastorello, dikutip Diario AS.
Ada tiga nama yang disebut media disiapkan Barcelona pada usahanya meningkatkan kas dan melepas pemain agar Fabregas dan Rossi tetap berminat berlabuh di Camp Nou. Sosok Villa yang paling mengejutkan. Wajar saja, pencetak gol tersubur sepanjang masa di tim nasional Spanyol itu mencatat performa mengesankan pada musim debutnya.
Total Villa menyumbang 23 gol dalam 50 pertandingan di seluruh kompetisi. Walau berperan signifikan, Barcelona sadar Villa memiliki nilai tinggi. Banyak yang menginginkan jasa striker berusia 29 tahun tersebut, dua di antaranya wakil Liga Primer : Chelsea dan Manchester City (Man City).
”Villa sebenarnya tidak masuk daftar jual Guardiola. Idealnya, dia dipertahankan. Tapi, Guardiola tahu dia wajib berkompromi dan mengorbankan Villa,” kata sumber di Barcelona.
Dengan melego Villa, ditambah Bojan yang diminati AS Roma, Barcelona berharap kehadiran Rossi dapat diwujudkan. Nantinya pemuda kelahiran New Jersey itu bersaing memperebutkan salah satu tempat di sektor serang melawan Sanchez, Lionel Messi dan Pedro Rodriguez.
Setelah membereskan lini depan, Barcelona berambisi membenahi stok gelandang. Sosok yang dinilai bakal membuat El Azulgrana makin tidak tertandingi tidak lain Fabregas, lulusan La Masia yang melanglang buana di Arsenal.
Seperti sebelumnya negosiasi pembelian ini berjalan alot. Baik Barcelona maupun Arsenal sama-sama bersikukuh dalam posisinya masing-masing. Diskusi kedua klub bahkan termasuk transfer terlama karena Barcelona sudah meminang Fabregas sejak 2009.
Kini, kesabaran Barcelona, setidaknya untuk bursa 2011, diberitakan hampir habis. El Mundo Deportivo menyatakan mereka menetapkan 5 Juli sebagai batas pendekatan kepada The Gunners —julukan Arsenal. Kalau pinangan tetap ditolak, Barcelona akan berhenti mengejar.
Berbagai usaha ditempuh Barcelona agar deadline tersebut tercapai. Mereka segera mengirim delegasi, kemungkinan langsung dipimpin Presiden Sandro Rossel, ke London dan menemui manajemen Arsenal. Beberapa hari silam Rossel menegaskan harga Fabregas kali ini menurun ketimbang 2010.
Tahun lalu Barcelona mengajukan 40 juta euro bagi kapten Arsenal itu. Selain tunai, El Azulgrana menyiapkan Thiago demi meluluhkan hati Arsenal agar merelakan Fabregas.
